SERTIFIKASI

SERTIFIKASI
GRAS
(Generally Recognized As Safe) - World Top Quality Brand - ISO 9002 - GMP (Good Manufacturing Practice) - IFANCA Halal Sertificate - FDA Contennial (Food and Drug Administration) - Bebas Garam - HALAL - BADAN POM
Jeli Gamat dan Spirulina Pacifica aman untuk semua penderita penyakit apapun karena produk ini tidak ada efek samping (bukan terbuat dari bahan kimiawi) dan berfungsi memperbaiki jaringan sel yang rusak.

JELI GAMAT DAN SPIRULINA PACIFICA LUXOR

HARGA LEBIH MAHAL DARI PRODUK LAIN KARENA KANDUNGAN GIZI YANG LEBIH BANYAK DAN LEBIH BAIK,,,
INGAT KESEHATAN LEBIH MAHAL DAN LEBIH BERHARGA!!!

Senin, 12 Juli 2010

Ginjal

GINJAL




Kelainan dan Penyakit pada Ginjal
Ginjal manusia dapat mengalami gangguan karena berbagai sebab. Beberapa jenis kelainan dan penyakit pada ginjal sebagai berikut.

a. Batu ginjal
Batu ginjal dapat terbentuk karena pengendapan garam kalsium di dalam rongga ginjal, saluran ginjal, atau kandung kemih.
Batu ginjal berbentuk kristal yang tidak bisa larut dan mengandung kalsium oksalat, asam urat, dan kristal kalsium fosfat. Penyebabnya adalah karena terlalu banyak mengonsumsi garam mineral dan terlalu sedikit mengonsumsi air. Batu ginjal tersebut lebih lanjut dapat menimbulkan hidronefrosis. Hidronefrosis adalah membesarnya salah satu ginjal karena urine tidak dapat mengalir keluar. Hal itu akibat penyempitan aliran ginjal atau tersumbat oleh batu ginjal.

b. Nefritis
Nefritis adalah kerusakan bagian glomerulus ginjal akibat alergi racun kuman. Nefritis (perhatikan Gambar 1.5) biasanya disebabkan adanya bakteri Streptococcus.

c. Glukosuria
Glukosuria adalah penyakit yang ditandai adanya glukosa dalam urine. Penyakit tersebut sering juga disebut penyakit gula atau kencing manis (diabetes mellitus). Kadar glukosa dalam darah meningkat karena kekurangan hormon insulin. Nefron tidak mampu menyerap kembali kelebihan glukosa, sehingga kelebihan glukosa dibuang bersama urine.
d. Albuminuria
Albuminuria adalah penyakit yang ditunjukkan oleh adanya molekul albumin dan protein lain dalam urine. Penyebabnya karena adanya kerusakan pada alat filtrasi.
e. Hematuria
Hematuria adalah penyakit yang ditandai adanya sel darah merah dalam urine. Penyakit tersebut disebabkan adanya peradangan pada organ urinaria atau karena iritasi akibat gesekan batu ginjal.
sumber :
(dahlanforum)

Batu Ginjal

Oleh: AsianBrain.com Content Team
Batu ginjal adalah batu-batu kecil yang terbentuk di dalam ginjal dan bergerak turun ke dalam pipa kemih (ureter).

Batu-batu ini menyebabkan nyeri yang menusuk pada bagian punggung bawah, saluran air seni atau perut sebelah bawah.

Di dalam kandung kemih, batu-batu tersebut dapat menyumbat saluran air seni (urethra) dan menyebabkan buang air kecil yang nyeri serta sukar ke luar.

A. Komposisi batu ginjal :
  1. calcium
  2. oxalate
  3. phosphate
B. Penyebab :
  1. Kurang minum sehingga menyebabkan sistem metabolisme tubuh tidak berjalan maksimal. Cairan yang dibutuhkan untuk menggelontor berbagai racun di dalam tubuh tidak mencukupi. Hal ini mengakibatkan urin mengalami kondensasi sehingga membentuk butiran seperti batu.
  2. Tubuh memproduksi asam urat di dalam darah terlalu berlebihan
  3. Infeksi yang terjadi di dalam ginjal yang mempermudah batu ginjal terbentuk.
  4. Faktor genetik. Jika ditemukan salah satu anggota keluarga menderita batu ginjal, hampir dimungkinkan keturunannya berpotensi mengalami hal serupa.
C. Makanan yang harus dihindari bagi penderita batu ginjal :
  1. Rhubarb
  2. Bayam
  3. Soybean crackers
  4. Kacang
  5. Cokelat
  6. Kentang manis
Buah-buahan yang mengandung oxalate dalam ukuran medium, yang bisa dikonsumsi tapi dengan takaran yang tepat:
  1. Anggur
  2. Celery
  3. Gtits
  4. Green pepper
  5. Raspbery merah
  6. Fruit cake
  7. Stroberi
  8. Marmalade
  9. Liver
D. Fakta-fakta tentang Batu Ginjal :
  1. Para ilmuwan menemukan batu ginjal tertua pada mumi Mesir yang berumur 7000 tahun.
  2. Menurut catatan medis, sebanyak tiga juta pasien mengalami keluhan pada ginjalnya, dan setengah juta-nya masuk ke ruang gawat darurat karena dideteksi mengalami batu ginjal.
  3. Sebagian besar batu ginjal akan keluar dengan sendirinya tanpa campur tangan para medis. Ini tentu pada skala normal. Tapi jika penyakit sudah parah, diperlukan penanganan lebih lanjut dengan melakukan pembedahan.
  4. Dari survei, orang Kaukasia lebih berpotensi mempunyai penyakit batu ginjal dibandingkan orang Afro-Amerika.
  5. Biasanya lelaki akan mengalami batu ginjal pada umur 40 tahun dan meningkat drastis saat mencapai umur 70 tahun. Sementara kaum perempuan sekitar umur 50 tahun.
E. Tanda-tanda :
  1. Keluhan pertama yang dirasakan adalah rasa sakit amat tajam atau hebat pada punggung bagian bawah, pinggang atau perut bagian bawah, atau khusus pada laki-laki di pangkal alat kelamin.
  2. Kadang-kadang saluran air kencing tersumbat sehingga penderita sukar buang air kecil, atau tidak dapat melakukannya sama sekali. Darah menetes ke luar ketika penderita mulai buang air kecil
  3. Infeksi sistem air kencing dapat terjadi secara bersamaan.
F. Tindakan :
  1. Minumlah air yang banyak.
  2. Jika penderita tidak membaik dengan minum air atau jika ia mengalami panas, ia harus minum pil sulfonamid, ampicillin, atau tetracycline. Perhatikan dengan saksama mengenai takaran dan peringatannya.
  3. Berikan juga aspirin atau obat penghilang rasa sakit lain dan antispasmodik
  4. Cobalah kencing dalam keadaan berbaring. Tindakan ini kadangkala membuat batu dalam kandung air kencing bergulir ke belakang dan melepaskan sumbatan pada mulut lubang yang menuju saluran air kencing
  5. Pada kasus berat, mintalah pertolongan dokter. Ada kalanya diperlukan operasi (pembedahan).
Tentang Penulis: AsianBrain.com Content Team. Asian Brain adalah pusat pendidikan Internet Marketing PERTAMA & TERBAIK di Indonesia. Didirikan oleh Anne Ahira yang kini menjadi ICON Internet Marketing Indonesia. Kunjungi situsnya: www.AsianBrain.com



Ginjal dan Infeksi saluran kemih

gangguan ginjal yang kronis akan menyebabkan penurunan laju filtrasi glomerulus ( fungsi penyaringan ginjal) sehingga ureum, kreatinin, dan asam urat yang seharusnya disaring oleh ginjal untuk kemudian dibuang melalui air seni menurun, akhirnya zat-zat tesebut meningkat didalam darah. hal ini akan terlihat jika seseorang melakukan ceck laboratorium dimana kadar ureum dan kreatinin akan meningkat. nilai normal ureum adalah 10-50mg/dl, kreatini 0.6-1.1mg/dl, jika hasil lab menunjukan angka yang lebih tinggi dari nilai diatas maka dapat dikatakan ginjal anda mengalami masalah.
Jeli gamat dan Spirulina pacifica dapat dikonsumsi untuk membantu memperbaiki fungsi ginjal. didalam jeli gamat terdapat cell growht factor yang akan membantu sel-sel ginjal yang rusak. Spirulina Pacifica, pigmen biru phycocyanin memiliki efek renalprotective, antioksidan yang bekerja melindungi ginjal.
Asam amino dalam Jeli Gamat dan Spirulina Pacifica merupakan asam amino esensial yaitu asam amino yang diperlukan oleh tubuh namun tidak diproduksi dalam tubuh sendiri, suplainya diperoleh dari luar yaitu dari makanan. asam amino digunakan untuk pemulihan, regenerasi sel tubuh dan memperbaiki metabolisme tubuh. asam amino juga berperan dalam membantu enzim uriklase untuk mencegah pembentukan kristal kalium sehingga meminimalkan resiko terbentuknya kristal kalium. bersama enzim ini asam urat diubah menjadi zat tidak berbahaya lalu dibuang melaui urine.


TESTIMONI  PENDERITA



Batu Ginjal

Theresia Suyatmi
59 tahun
8018634
Cibubur, Jakarta
seringkali saya mengeluh sakit pinggang, lalu saya atasi sendiri dengan obat bebas yang ada di toko obat. jauh dari sembuh, rasa sakitnya semakin menjadi, ujar ibu Yatmi. akhirnya saya berinisiatif melakukan general ceck up tgl 8 agustus 2006, ternyata terdapat batu ginjal disebelah kanan sebesar 7.5mm dan terjadi perlemakan hati. saya kmbali tertarik meminum obat bebas penghancur batu ginjal, tapi hasilnya tidak maksimal. kesehatan saya terus menurun, nafsu saya berkurang, badan lemas dan pinggang sakit sekali. tiap minggu saya seringkali kerokan bisa 2-3 kali dalam seminggu, badan rasanya tidak enak dan merasa tidak fit.
september 2006 saya memulai meminum jeli gamat 2x2 sdm/hr,spirulina pacifica 2x10 tab/hr,dan Vitaluxor 1x1 sofgel/hr. selama 3 bulan saya mengkonsumsi makanan kesehatan ini tanpa putus. hasilnya terbukti di bulan desember 2006 saat kembali melakukan ceck, batu ginjal sudah mengecil 6.3mm. harapan sembuh makin nyata saya teruskan mengkonsumsi 3 jenis produk ini selama  5 bulan berikunya pada mei 2007 batu semakin mengecil menjadi 5.7mm dan terakhir saya lakukan ceck 7 november 2007 batu ginjal sudah tidak ada lagi. rasa panas dan sakit di pinggang sudah tidak ada.


Gangguan fungsi ginjal
Ketut
51 tahun 
8031075
Pati, Jawa Tengah
pertengahan tahun 2008, saya seringkali merasa lemas, mual dan rasa tidak nyaman dilambung, tutur bp Ketut. diduga semuala saya mengalami maag kronis, waktu terus berjalan dan rasa sakit semakin mendera. 13 desember 2008 setelah menjalani serangkaian pemeriksaan di sebuah klinik kesehatan di Pati, ternyata ginjal saya mengalami masalah dengan hasil lab menunjukan kreatinin 19 (normal 0.6-1.1mg/dl) dan ureum 286(normal 10-50mg/dl) asam urat 12(normal 2.3-6.1mg/dl). rasa sakit yang saya rasakan semakin menjadi perut terasa panas, makanan padat nyaris tidak dapat saya telan karena selalu muntah, praktis selama 1 bulan berat badan saya menyusut drastis yang semula 72kg menjadi 53kg, lanjut pa Ketut. rujukan berobat ke semarang dan jakarta pun saya jalani, namun kesembuhan belum juga nampak. hasil yang mengejutkan selanjutnya ialah ditemukannya batu disaluran kemih, ginjal bengkak dengan kondisi tubuh lemas saya mengetahui bahwa fungsi ginjal tinggal kiri 7% dan kanan 11%. harapan hidup saya waktu itu sudah tipis, kenang bapak Ketut.
februari 2009 saya dan istri saya mengikuti seminar kesehatan di Pati dengan pembicara dr. luluk zulfa. berawal dari sini pula saya disarankan mengkonsumsi jeli gamat 2x2 sdm/hr, spirulina pacifica 2x5 tab/hr dan mengenakan bion pendant. perubahan tahap demi tahap mulai daya rasakan, saya yang semula berjalan 10 meter saja sudah terasa sangat lelah dan berat kini sudah bisa saya lalui denga mudah. tepat 2 bulan berlalu saya kembali melakukan ceck dan hasilnya kratinin 3mg/dl, ureum 78mg/dl. dokter yang merawat merasa kagum dengan kemajuan yang saya alami, menurutnya fungsi ginjal sudah mengalami perbaikan, kini hampir satu tahun berlalu, kesehatan saya stabil, tidak ada keluhan yang terjadi, dan kini dapat berjalan sejauh yang saya mau.




Gagal Ginjal


Hariyati
29 tahun 
-
Pati, Jawa Tengah
dokter sudah menyarankan saya untuk cuci darah karena fungsi ginjal sudah tidak memungkinkan lagi, ujar ibu Hariyati asal Tombokreno Pati, Jawa Tengah. pilihan yang ada pada waktu itu sangat sulit bagi saya, mengingat cuci darah berarti perlu biaya yang harus disediakan mungkin sampai seumur hidup saya, lanjutnya. saat itu dengan kondisi yang masih lemah saya terbaring di RS Soewondo, Jawa Tengah. dari hasil lab 19 maret 2009 diketahui : ureum 420.5 mg/dl(normal : 10-50 mg/dl), kreatinin 22.93 mg/dl (normal : 0.6-1.1 mg/dl). dua hasil yang abnormal ini sudah menyatakan bahwa ginjal saya sudah mengalami kerusakan, belum lagi kadar asam urat mencapai 12 mg/dl dua kali lipat dari normal yang seharusnya maksimal 6 mg/dl. karena kondisi tidak memungkinkan pada waktu itu saya memilih pulang, tanpa berbekal obat satupun dan memutuskan untuk tidak cuci darah.
ternyata kesembuhan boleh datang kepada siapa saja, termasuk saya, melalui seseorang saya akhirnya bisa mengkonsumsi Jeli Gamat dan  Spirulina Pacifica untuk diminum setiap hari. Jeli gamat 2x1 sdm/hr, Spirulina Pacifica 2x5 tab/hr rutin saya konsumsi selama tiga bulan tanpa henti, tanpa digabung dengan obat apapun. berikutnya, 11 april 2009 saya kembali melakukan ceck up, dan hasilnya sebagai berikut : ureum 21.1mg/dl (normal : 10-50mg/dl), kreatinin 1.27mg/dl (normal : 0.6-1.1mg/dl), asam urat 4 mg/dl (normal : 2.3-6.1mg/dl). dari hasil lab, dokter mengatakn telah terjadi perbaikan fungsi ginjal yang menuju kondisi normal. Luar biasa!



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cari Blog Ini